Kenali Produk dan Promosikan (bag 2)
Kita lanjutkan tips mempromosikan produk kita agar makin dikenal masyarakat sehingga mereka akan menjadi konsumen, dan seterusnya menjadi konsumen yang…
Kita lanjutkan tips mempromosikan produk kita agar makin dikenal masyarakat sehingga mereka akan menjadi konsumen, dan seterusnya menjadi konsumen yang…
Promo atau promosi atau beriklan merupakan suatu keharusan dalam memasarkan produk. Tujuannya adalah untuk memperkenalkan produk kepada masyarakat. Sudah menjadi…
Seringkali kita berupaya untuk maju, makin sukses dengan bekerja makin keras, makin lama hingga lembur. Seringkali pula kita lupa bahwa…
Seringkali kita mendengar bahwa netizen (pengguna internet) di Indonesia sangat banyak, sangat berpotensi menjadi konsumen suatu produk. Sering ya kita…
Anjar, biasa dipanggil. Seorang aktivis dari Kota Kediri. Sudah puluhan tahun ikut terlibat dalam program penggaulangan HIV/AIDS di Kota Kediri.…
Media sosial saat ini memegang peranan yang cukup penting. Selain murah, mudah digunakan dan bisa menjangkau netizen lintas kota, provinsi bahkan negara. Ya, dibandingkan dengan biaya yang dikeluarkan, maka media sosial sangat murah. Kita coba analisis kondisi pengguna media sosial di Indonesia. Berdasarkan data dari Hootsuite, dimana populasi penduduk Indonesia adalah sebanyak 262 juta dengan prosentase 55% adalah kaum urban. Yang tinggal di kota, tapi jangan salah dampak dari implementasi Undang-ungan Desa, Anggaran Desa bisa digunakan untuk peningkatan kapasitas warganya. Di beberapa desa, wifi sudah ada dan digunakan sebagai sarana komunikasi, bahkan disaat sinyal susah masuk desa tersebut. Dari 262 juta penduduk, ternyata 51% atau 132 juta lebih adalah pengguna internet. Wow suatu angka yang sangat menajubkan. Diantara 132 juta tersebut, 40%-nya adalah pengguna media sosial yang aktif, atau kurang lebih 106 juta penduduk Indonesia adalah pengguan media sosial yang aktif. Hemmm, kebayang sekali seberapa besar pangsa pasar media sosial di Indonesia ! Lalu, seberapa efektif penggunaan media sosial untuk mengedukasi atau promo produk dan jasa. Jika kita analisa data diatas, tampak sekali bahwa pangsa pasar produk barang dan jasa ada sebanyak 106 juta lebih pengguna media sosial. Coba dibayangkan saja jika 10% saja pengguna media sosial tersebut mengetahui produk kita, maka sebanyak 10 juta orang pengguna media sosial mengetahui produk kita. Lalu berapa sih yang akan menggunakan produk kita ? Jika saja, 10% dari 10 juta pengguna tadi yang telah mengetahui mau menggunakan produk kita, maka akan ada 1 juta pembeli. Ya, 1 juta pembeli dan kebayang sekali berapa banyak nie keutungan yang akan muncul. Lalu apasaja sih syarat agar produk kita diterima oleh pembeli ? Tidak susah, yang penting produk kita bermutu. Lalu apa itu bermutu ? Seringkali kita mendengar kata mutu produk, mutu dapat diartikan sebagai kualitas, tapi yang perlu dicatat adalah bahwa berkualitas versi pembeli atau konsumen. Dan untuk mengetahui seberapa besar produk kita akan diserap oleh pasar, hanya satu kuncinya, ketahuilah keinginan pembeli, terkait produk yang bermutu tersebut. Beberapa definisi mutu, menurut Goetsch dan Davis (1994, p. 4), mutu adalah kondisi dinamis yang berhubungan dengan produk, jasa, manusia, proses, dan lingkungan yang memenuhi atau melebihi harapan. Di ISO 8402 dan Standar Nasional Indonesia (SNI 19-8402-1991), mutu diartikan keseluruhan ciri dan karakteristik produk atau jasa yang kemampuannya dapat memuaskan kebutuhan, baik yang dinyatakan secara tegas maupun tersamar. Istilah kebutuhan diartikan sebagai spesifikasi yang tercantum dalam kontrak maupun kriteria-kriteria yang harus didefenisikan terlebih dahulu. Masih banyak sekali definisi mutu, tapi dari keseluruhan definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa produk yang diterima oleh konsumen adalah yang bermutu, bermutu menurut konsumen / pembeli sehingga produk harus disesuaikan dengan harapan konsumen. Sehingga media sosial dapat digunakan untuk mempromosikan seberapa bermutu produk kita.
Cerita Lucu Pengusaha vs Kentut Bob Semar seorang pengusaha nyentrik bertamu ke kantor Bib Gareng, teman akrabnya yang dulu sama-sama…
Pak Budi, saya mengenal dan biasa memanggil beliau. Beliau adalah orang yang hebat, yang saya kenal pad atahun 2004. Sudah…
Seringkali kita mendegar keluhan sahabat, teman atau orang lain pas kita sedang di warung kopi. Mereka mengeluh telah gagal mencapai…
Ya, kembali lagi dengan suatu kalimat yang dipegang erat para penjual. Pembeli adalah raja. Seringkali pertanyaan muncul, pembeli itu tipenya…